Astronom Buat Peta Geologi Baru Asteroid Vesta
AstroNesia ~ Asteroid 4 Vesta adalah salah satu asteroid terbesar yang ditemukan pada tahun 1807. Bahkan asteroid ini memiliki massa terbesar kedua setelah massa planet kerdil Ceres di sabuk asteroid. 4 Vesta memiliki diameter sekitar 326 mil (525 km) dan kini telah memiliki peta geologinya sendiri yang dirilis minggu ini (17 Nov 2014) berdasarkan data yang dibuat oleh wahana Dawn saat melintas dekat Vesta pada Juli 2011.
Peta baru Vesta ini disertakan dengan serangkaian 11 karya ilmiah lainnya yang diterbitkan minggu ini dalam edisi khusus jurnal Icarus.
Sebuah tim dari 14 ilmuwan memetakan permukaan Vesta menggunakan data pesawat ruang angkasa Dawn. Para ilmuwan menggunakan pemetaan geologi sebagai cara untuk belajar sejarah geologi dari objek planet. David A. Williams dari Arizona State University, Tempe adalah salah satu pemimpin tim upaya pemetaan ini.
Peta geologi resolusi tinggi asteroid Vesta berasal dari data pesawat ruang angkasa Dawn. Klik disini untuk gambar besar : Peta Vesta |
"Kampanye pemetaan geologi di Vesta memakan waktu sekitar dua setengah tahun untuk menyelesaikannya dan peta yang dihasilkan memungkinkan kita untuk mengenali skala waktu geologi Vesta untuk dibandingkan dengan planet lain", kata David A. Williams.
Skala waktu geologi Vesta ditentukan oleh urutan kejadian dampak besar pada permukaan asteroid, terutama melalui tiga objek yang menabraknya, yang menghasilkan kawah di Vesta yang sekarang disebut kawah Veneneia, Rheasilvia dan Marcia.
Veneneia adalah kawah yang tertua dari tiga kawah ini. Veneneia memiliki lebar 250 mil (400 km). Sementara kawah Rheasilvia adalah kawah yang lebih muda, dapat dilihat karena terletak di atas Veneneia. Rheasilvia hampir selebar Vesta sendiri, memiliki lebar 310 mil (500 km). Kawah ini berpusat di dekat kutub selatan Vesta. Terakhir, ada Marcia, kawah yang dibuat melalui dampak paling baru oleh objek yang lebih kecil, serangkaian tiga kawah ini dikenal sebagai "Vesta’s snowman." Sementara itu, lapisan kulit tertua di Vesta adalah sebelum terjadinya dampak Veneneia.
"Asteroid Vesta seperti sisa-sisa pembentukan tata surya, dapat memberi ilmuwan pandangan ke masa lalu tata surya. Asteroid juga bisa memendam molekul yang merupakan blok bangunan kehidupan dan mengungkapkan petunjuk tentang asal-usul kehidupan di Bumi", kata NASA dalam siaran pers.
Dawn mengorbit Vesta antara Juli 2011 dan September 2012. Kemudian Dawn meninggalkan orbit Vesta menuju ke arah objek lain di sabuk asteroid, planet kerdil Ceres.
Dawn akan tiba di Ceres Maret 2015.
Jangan lupa follow twitter kami di @Berita_astronomi
No comments