Wahana Rosetta Tangkap Suara Yang Dikeluarkan Komet 67P Saat Melaju Di Ruang Angkasa

Ilustrasi

AstroNesia ~ Para ilmuwan berhasil mendengarkan 'suara misterius' yang dikeluarkan oleh komet saat melaju melalui Tata Surya bagian dalam.

Dengan menggunakan wahana Rosetta, pejabat Badan Antariksa Eropa (ESA) mendengarkan bunyi yang dikeluarkan oleh Komet 67P / Churyumov-Gerasimenko. Suara komet ini dihasilkan oleh "osilasi dalam medan magnet di lingkungan komet," kata pejabat ESA dalam sebuah pernyataan.

Wahana Rosetta mampu mengambil suara gema aneh ini, tapi jika manusia yang mengambang di sebelah komet ini, dia tidak akan mendengar suara sama sekali. Komet 67P / CG bernyanyi di bawah frekuensi yang dapat di dengar oleh telinga manusia.

Para ilmuwan yang menemukan suara ini masih belum yakin bagaimana suara itu dibuat, meskipun mereka memiliki beberapa ide. Ilmuwan ESA berpikir bahwa suara dapat dihasilkan ketika partikel netral dari komet terkelupas ke ruang angkasa dan menghasilkan listrik melalui ionisasi, namun para pejabat masih belum yakin bagaimana fisika osilasi bekerja.

"Ini menarik karena benar-benar baru bagi kita," kata Karl-Heinz Glaßmeier, kepala Space Physics and Space Sensorics di Technische Universität Braunschweig, Jerman, mengatakan dalam sebuah pernyataan. "Kami tidak mengharapkan ini dan kami masih bekerja untuk memahami fisika dari apa yang terjadi."

Anda dapat mendengarkan suaranya disini :



Percobaan magnetometer Rosetta pertama kali merekam suara ini ketika terbang dalam jarak sekitar 62 mil (100 kilometer) dari permukaan komet pada bulan Agustus. Magnetometer ini merupakan bagian dari lima instrumen suite, yang disebut Rosetta Plasma Consortium (RPC). Instrumen tersebut dirancang untuk memantau bagaimana komet berinteraksi dengan angin matahari dan plasma yang dipancarkan oleh matahari. RPC juga dapat melihat struktur atmosfer komet, yang dikenal sebagai "koma." (Glaßmeier juga merupakan peneliti utama RPC.)

Nanti malam, Rosetta di jadwalkan akan melepas pendarat Philae ke permukaan komet 67P / CG. Jika berhasil, pendaratan ini akan menjadi pendaratan lembut pertama manusia di permukaan Komet. Insyaallah, astronesia mungkin menayangkan live streaming pendaratan tersebut.

Jangan lupa follow twitter kami di @Berita_astronomi